Pesawat Bisa Mendarat di Bandara Ngloram Akhir 2019

Rapat koordinasi membahas reaktivasi Bandara Ngloram Blora di Kantor Kemenhub Jakarta, Senin (30/9)

ROGRES pembangunan reaktivasi Bandara Ngloram di Blora, Jawa Tengah sesuai target, akhir 2019 ini sudah dapat didarati pesawat kecil. Dan tahun depan diperkirakan sudah beroperasi penuh. Dirjen Perhubungan Udara telah melaksanakan rakor optimalisasi pelaksanaan pembangunan Bandara Ngloram Kabupaten Blora di Jakarta, Senin (30/9).

Rapat dipimpin oleh Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono. Hadir pula Wakil Bupati Arief Rohman, Kasubbag Program Dishub Jateng Dahyan Iswahyudi dan Kasi Perencanaan Transportasi Dishub Jateng, Weko Purwanto.

Sesditjen Perhubungan Udara, Nur Isnin Istiartono mengatakan bahwa rakor tersebut untuk mengevaluasi, monitoring, percepatan pembangunan dan persiapan rencana operasi Bandara Ngloram.

"Kami mendorong agar pekerjaan proyek tetap on schedule dan meminta agar pemerintah daerah segera bisa melakukan kesiapan lahan untuk pengembangan bandara," kata Nur Isnin Istiartono.

Akhir 2019 akan dilakukan pendaratan pesawat charter ATR 42 atau ATR 72 Restricted Take Off Weight (RTWO), dan 2020 akan dilakukan pembangunan tahap selanjutnya.

"Jika lahannya sudah disiapkan sejak sekarang, maka dana dari APBN bisa segera diplot," tambahnya.

Satuan Pelaksana Pembangunan Bandara Ngloram Abdul Rozzaq dalam paparannya mengatakan saat ini sejumlah pekerjaan sedang dilaksanakan dan semuanya sesuai jadwal. Yakni pekerjaan perpanjangan runway 300 meter kali 30 meter, rekonstruksi runway lama, taxiway. Termasuk  marking saat ini sudah proses pengurugan dan pemadatan base course, guna persiapan gelar hotmix dengan target selesai 24 Desember 2019.

Abdul Razzaq menambahkan pekerjaan penyusunan Rancangan Teknik Terinci untuk fasilitas sisi udara dan sisi darat sudah mencapai 50% dengan target selesai pada 30 Desember 2019.

"Yang lebih cepat dari target adalah proyek pemenuhan standart pagar bandara sudah mencapai 49%, karena seluruh material pagar dan tiang sudah siap di lokasi," tambahnya.

Wakil Bupati Arief Rohman menambahkan kesiapannya untuk penyediaan lahan pengembangan bandara segera akan dirapatkan besama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Semarang. Untuk memastikan pekerjaan pembangunan bandara berjalan sesuai jadwal, ia telah meminta Kepala Dinrumkimhub Blora untuk melakukan pemantauan setiap hari. (OL-3)

Akhmad Safuan | Nusantara
https://m.mediaindonesia.com/read/detail/262670-pesawat-bisa-mendarat-di-bandara-ngloram-akhir-2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar