Cak Imin Sorot Kemiskinan di Blora, Bupati Blora Arief Pastikan Pertumbuhan Ekonomi Meningkat

 

SOROT KEMISKINAN: Muhaimin Iskandar saat menghadiri acara Gerbang Emas Nusantara di Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kemarin. Isu kemiskinan menjadi perhatian serius. (9/8). (RAHUL OSCARRA DUTA/RDR)

BLORA, Radar Bojonegoro - Angka kemiskinan di Blora masih menjadi PR bagi Pemkab setempat. Tercatat, angka kemiskinan masih berada di 11 persen. Turun satu persen dari tahun lalu.

Padahal, Blora memiliki sektor-sektor perekonomian yang berpotensi untuk menekan angka kemiskinan itu. Hal ini disoroti Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar.

Muhaimin mengatakan, perlu adanya beberapa langkah yang ditempuh. Di antaranya dengan adanya peningkatan Dana Bagi Hasil. ‘’Untuk kemiskinan di Blora pengentasannya perlu peningkatan dana bagi hasil,’’ ungkapnya saat Gerbang Emas Nusantara di Allium Hotel Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu (9/8).

Sementara itu, Bupati Blora, Arief Rohman akui angka kemiskinan ini selalu diperjuangkan. Terlebih, Blora memiliki banyak sektor perekonomian yang mampu menekan angka kemiskinan tersebut.

‘’Pertumbuhan ekonomi Blora ini meningkat dalam tiga tahun terakhir. Dari minus 4.56 persen saat pandemi 2020 lalu, saat ini menjadi positif 5.95 persen,’’ imbuhnya.

Pertumbuhan itu disumbang dari sektor peternakan populasi sapi terbesar di Jateng 285 ribu ekor termasuk padi jagung dan sumber pangan lainnya. Namun, angka kemiskinan ini masih jadi PR bersama.

Trennya menurun, 2021 lalu 12.93 persen, dan turun 11.53 persen di 2022. Pemkab Blora terus berupaya turunkan angka tersebut.  (hul/msu)


sumber: https://radarbojonegoro.jawapos.com/daerah/712601850/cak-imin-sorot-kemiskinan-di-blora-bupati-blora-arief-pastikan-pertumbuhan-ekonomi-meningkat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar